Kali ini, saya akan berikan tips copywriting yang akan membuat yakin calon pembeli untuk segera membeli dari Anda.
Baca terus…
Suatu hari seorang pengunjung mendarat di website Anda.
Bukan sembarang pengunjung, tapi pengunjung yang termotivasi membeli.
Dia tahu dari mesin pencari (atau mungkin saran dari temannya via twitter), bahwa Anda menjual produk yang dia butuhkan.
Ringkas cerita, orang itu mulai membaca penawaran Anda.
Satu langkah lagi… Jika orang itu menekan tombol ‘buy now’ atau ‘add to cart’, maka produk Anda terjual.
Tapi yang terjadi sebaliknya. Orang itu menutup website Anda lalu pindah ke website pesaing.
Orang tersebut mendadak ragu.
….Dia takut membeli dari Anda. Dia tidak mempercayai Anda.
“Bagaimana jika orang ini mencoba menipu saya?” demikian isi kepalanya.
Baik, cerita diatas tidak akan pernah Anda lihat. Tapi saya akan menegaskan ini pada Anda :
Sosok pembeli diatas mewakili karakteristik hampir semua konsumen online.
Hari ini, kredibilitas penjual merupakan issue utama penghambat terjadinya penjualan online…
TAPI jangan khawatir…
Dengan sedikit teknik copywriting, Anda bisa menghapus keraguan dari benak mereka…dan memicu konsumen menyelesaikan proses transaksi.
Mari saya tunjukkan….
4 Cara Menghapus Ketakutan Membeli Konsumen
Tidak seperti penjualan offline, fisik Anda tidak hadir disana saat seseorang berada di website Anda.
(Ketika saya mengatakan website, itu berarti halaman web tempat Anda menjual produk. Itu bisa berarti homepage, sales page atau halaman produk)
Jadi salinan penjualan yang bertugas menggantikan Anda menjawab semua keraguan pembeli.
Nah, agar salinan penjualan Anda bisa melaksanakan tugasnya dengan baik, maka berikut ini cara yang bisa Anda lakukan :
1. Tunjukkan Bukti Sosial
Bukti sosial adalah satu dari enam prinsip persuasi Cialdini.
Anda harus menunjukkan pendapat pihak ketiga terhadap produk Anda. Bentuknya antara lain berupa :
- Jumlah pelanggan yang telah mencoba
Manusia adalah mahluk kawanan. Kita selalu merasa aman ketika berada diantara orang banyak.
…Dan sebagai bentuk pertahanan diri, kita selalu menerima pendapat kelompok sebagai sebuah kebenaran ketimbang pendapat individual.
Dalam pemasaran, logika penggunaannya sederhana. Jika banyak orang yang telah menggunakan produk Anda, itu berarti produk Anda layak dipercaya. Benar ?
Jadi ambil satu langkah sederhana pada salinan penjualan Anda : Cantumkan nomor jumlah pelanggan yang telah membeli produk Anda.
Sebagai contoh :
Bergabunglah bersama 1.234 orang yang telah menggunakan (tuliskan nama produk Anda)
- Rekomendasi pakar atau lembaga otoritas
Pakar atau institusi otoritas melambangkan kompetensi. Siapa lagi yang bisa dipercaya kecuali mereka yang ahli dibidangnya.
Berikut contoh penggunaaannya dalam salinan penjualan :
– Jika Anda menjual makanan olahan, pastikan Anda mencantumkan logo BPOM… Dan tambahkan logo halal dari MUI jika target pasar Anda ummat Muslim…
– Pernah melihat iklan sikat gigi ? Salah satu produsen ada yang mengaku produknya paling direkomendasikan oleh dokter gigi di seluruh dunia (Saya menggunakan merek itu sampai sekarang)
- Testimonial
Saya tidak sedang membicarakan testimonial generik seperti “ …..aku sangat menyukai produk luar biasa ini.“
Testimonial yang persuasif terdengar alami. Tidak berlebihan. Bebas jargon…
…Dan pastikan Anda menyertakan foto selain nama dan bio singkat klien.
(Lebih dalam mengenai penggunaan foto bisa dibaca pada : Pengaruh Foto Dalam Meningkatkan Penjualan Online)
- Penghargaan
Sebuah penghargaan menandakan peringkat sebuah produk sebagai yang terbaik diantara para kompetitornya.
Jika produk Anda pernah mendapatkan penghargaan, tampilkan logo penghargaan itu secara mencolok.
Contoh penghargaan antara lain Best Brand Award.
2. Tampilkan Otoritas Anda
Otoritas juga termasuk satu dari 6 prinsip persuasi Cialdini.
Cialdini mengatakan, publik cenderung mengikuti apa yang dikatakan oleh figur yang punya otoritas di bidangnya.
Jadi kembali ke produk Anda dan jawab pertanyaan berikut :
Sudah berapa lama Anda bekerja di industri yang Anda geluti sekarang ?
Apa latar belakang Anda ? Apakah pendidikan Anda kompeten di industri yang Anda geluti ?
(Pikirkan ini : Jika Anda menderita radang amandel, apakah Anda pergi ke dokter umum….atau mendatangi praktek spesialis THT ?)
3. Berikan Jaminan
Contohnya antara lain :
- Garansi uang kembali
Ingat bahwa sebuah situs e-commerce hanya menampilkan foto produk. Setelah semua, Anda menjual barang yang tidak tersentuh tangan pembeli.
..Dan tidak ada yang suka mengeluarkan uang demi mendapatkan barang berbeda dari yang mereka bayangkan sebelumnya.
Apa yang dapat menghapus keraguan ini lebih baik dari sebuah jaminan pengembalian uang?
Anda bisa mulai dengan waktu standar garansi…. 30 hari.
…. 6 bulan lebih bagus.
…..1 tahun jauh lebih bagus.
Jika produk Anda betul-betul berkualitas, pembeli tidak akan mengembalikan produk Anda.
- Tampilkan visual produk
Karena pembeli tidak dapat menyentuh fisik barang, maka menampilkan foto produk sedetil mungkin merupakan cara efektif menghalau keraguan konsumen…
Lebih bagus lagi jika Anda menampilkannya lewat video.
- Hindari anonim
Apakah Anda membeli dari orang yang tidak jelas profilnya ?
Saya tidak.
Nama lengkap, foto close up, alamat fisik, dan nomor telepon sudah cukup bagi konsumen.
Ingat ini : Menjadi anonim menunjukkan Anda sedang berusaha menyembunyikan sesuatu
- Segel keamanan transaksi online
Harus diakui issue keamanan dalam transaksi online masih menghantui konsumen hingga hari ini.
Itu sebabnya mencatumkan logo penyedia jasa keamanan transaksi online seperti TRUSTe, sangat dianjurkan.
4. Tambahkan Bonus
Anda mesti melihat bonus lebih dari sekedar hadiah
Ketika Anda menawarkan bonus (dan mencantumkan nilai nominalnya), harga produk utama Anda akan terlihat lebih murah.
(Konsumen lebih mungkin berpisah dengan uang mereka jika mendapatkan nilai lebih dari yang mereka bayarkan).
Berikut contoh penggunaannya dalam salinan penjualan:
“ Voucher belanja senilai Rp 100.000 untuk setiap pembelian kelipatan 3 “
…atau gunakan template berikut :
Dapatkan (bonus yang Anda tawarkan) senilai (Rp 0000,- )
Praktekkan Tips Copywriting ini sekarang…..
Periksa homepage atau halaman produk Anda.
Buat daftar checklist dari semua item yang telah saya sebutkan diatas.
Apakah Anda sudah mencantumkan semuanya dalam copy penjualan Anda ? Lengkapi jika belum.
Dan satu hal lagi……
Setelah ini Anda juga harus membaca 2 artikel copywriting terpopuler yang pernah saya tulis :
Cara Mudah menulis Iklan Online dalam waktu 10 Menit (Atau Kurang).
Dan.. Cara Menjual Barang di Facebook Menggunakan 3 Formula COpywriting